Seorang ibu di Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur,melahirkan seorang bayi perempuan mirip ikan duyung.
Sayang, sejam setelah melahirkan pada Selasa 18 Oktober 2011, bayi tersebut menghembuskan napas terakhir.
Kelahiran Maria Oktaviani, anak pasangan Elias Embu dan Maria Elisabeth, warga Kampung Garam, Kelurahan Kota Uneng, Kecamatan Alok, langsung mendapat perhatian warga.
Ratusan warga desa secara bergantian datang melayat dan melihat kondisi jenazah bayi mungil yang terbaring di samping sang ibu.
Bayi yang lahir dengan berat badan 1,7 kilogram itu memiliki kaki menyerupai ikan duyung. Kedua kakinya menyatu seperti ekor duyung. Namun bagian tubuh lainnya normal layaknya manusia biasa.
Maria, ibu Oktaviani, mengaku tidak merasakan firasat atau tanda-tanda tubuh buah hatinya akan seperti itu. Oktaviani lahir ini melalui proses persalinan normal di puskesmas setempat. Namun tidak diketahui pasti mengapa bayi mungil itu tidak bisa bertahan lama. Jenazah Maria langsung dimakamkan di halaman depan rumah mereka.
Sayang, sejam setelah melahirkan pada Selasa 18 Oktober 2011, bayi tersebut menghembuskan napas terakhir.
Kelahiran Maria Oktaviani, anak pasangan Elias Embu dan Maria Elisabeth, warga Kampung Garam, Kelurahan Kota Uneng, Kecamatan Alok, langsung mendapat perhatian warga.
Ratusan warga desa secara bergantian datang melayat dan melihat kondisi jenazah bayi mungil yang terbaring di samping sang ibu.
Bayi yang lahir dengan berat badan 1,7 kilogram itu memiliki kaki menyerupai ikan duyung. Kedua kakinya menyatu seperti ekor duyung. Namun bagian tubuh lainnya normal layaknya manusia biasa.
Maria, ibu Oktaviani, mengaku tidak merasakan firasat atau tanda-tanda tubuh buah hatinya akan seperti itu. Oktaviani lahir ini melalui proses persalinan normal di puskesmas setempat. Namun tidak diketahui pasti mengapa bayi mungil itu tidak bisa bertahan lama. Jenazah Maria langsung dimakamkan di halaman depan rumah mereka.
Kasus-kasus lain tentang hal yang sama:
miris :(
BalasHapus