Breaking News
recent

Ada Awan Berbentuk Orang Berdoa di atas Pemakaman Uje

sekedar tahu saja

Ada hal menarik saat jasad Ustad Jeffry Al Buchori hendak dikebumikan di TPU Karet Bivak, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Di atas langit terdapat gumpalan awan yang menyerupai bentuk manusia yang sedang berdoa. Seseorang yang berada di area pemakaman pun sempat mengabadikan momen tersebut.

Dari kejadian itu Pipik Dian Irawati Popon, istri Uje hanya bisa berkata. "Subhanallah, dia (Uje) kekasih Allah, kekasih Rasulullah, didoakannya, langsung muncul awan ini, kekuasaan Allah," ujar Pipik saat ditemui di rumah duka, Jalan Narmada III, Rempoa, Bintaro, Tangerang Selatan, Jumat (26/4).

awan saat pemakaman uje
Sumber: Kapanlagi.com

Bagi Pipik, momen tersebut sangat luar biasa. Di samping itu ia tak menyangka antusias masyarakat yang begitu besar saat mengantar jenazah dari masjid istiqlal ke area pemakaman.

"Maaf, ini bukti bahwa suami saya nggak pernah pilih kasih. Dia (Uje) selalu mendoakan siapapun yang ketemu sama dia," tandas ibu empat anak itu.

Foto Ini Gambarkan Banyaknya Pelayat Uje

Ribuan pelawat berjalan mengular mengiringi kepergian Ustad Jeffry Al Buchori. Mereka antusias untuk memberikan penghormatan terakhir pada almarhum hingga ke liang lahat, tempat istirahatnya untuk selama-lamanya.

Sebuah foto yang diupload pengguna Twitter Dolly Surya @DollySW, menggambarkan rombongan sepeda motor bergerak mengiringi jenazah yang ada dalam ambulance. Foto diambil dari The Plaza Jakarta, yang bisa melihat dengan luas dari ketinggian gedung.

pelayat uje

Rombongan bergerak dari Masjid Istiqlal usai disholatkan. Sekitar pukul 13.30 WIB jenazah tiba di tempat pemakaman umum Karet Tengsin, Jakarta Pusat, Jumat (26/4). Kalimat-kalimat pujian seperti tahlil dan shalawat berkumandang selama perjalanan menuju lokasi pemakaman.

Melalui akun Twitternya, foto ini pun mendapat komentar dari Pandji Pragiwaksono, "Subhanalloh!"

Hingga acara pemakaman selesai, tampak kerumunan orang masih berusaha menghampiri pusara almarhum, meskipun Sang Panutan telah beristirahat untuk selama-lamanya. Mereka seakan ingin tetap berdekatan di sisi almarhum.

Sumber
STS

STS

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.