Breaking News
recent

Menabung Emas Mulai dari Sekarang !


Emas?siapa yang tidak kenal dengan emas. Logam Mulia dengan harga yang gila-gilaan per gramnya. Sampai dengan artikel ini dimuat saja, Harga emas berada di kisaran 420.000 s.d 425.000/gram. Coba bayangkan pergram yang sekecil itu dihargai 420.000. Tahukah kita bahwa sebaiknya kita perlu menyisihkan pendapatan kita dalam bentuk logam mulia terutama Emas maupun Perak?..Karena baik secara sadar maupun tidak sadar uang yang kita miliki yang hanya kita simpan ataupun ditabung nilainya semakin hari semakin berkurang, karena laju inflasi yang tidak menentu.

Coba kita bayangkan, andaikata kita pada tahun 1995 kita punya tabungan sebesar 10.000.000. sekitar tahun 1995, saya yakin 10.000.000 adalah uang yang sangat besar pada saat itu (mungkin setara 100 juta pada tahun 2011 ini). Tetapi tabungan 10.000.000 yang kita miliki sejak tahun 1995 itu tidak akan menjadi nilai yang sangat besar di tahun 2011 ini, alias nilai nya berkurang. Kenapa berkurang?..coba saya ilustrasikan, Pada tahun 1995, saya yakin uang 10.000.000 akan mampu membeli sebuah rumah sederhana ataupun BTN dengan Luas Tanah minimal 90m2. Tetapi di tahun 2011, uang 10.000.000 yang kita miliki sejak tahun 1995 tidak mungkin bisa membeli rumah sederhana seluas 90m2?..paling muat untuk uang DP saja?..betul kan?..berarti semakin hari nilai sebuah uang kartal itu semakin berkurang.


Dalam agama Islam, jual beli pun dilakukan dengan koin emas maupun perak, yang dinamakan Dinar dan Dirham. Dinar merupakan koin terbuat dari emas yang beratnya sekitar 4,25gr. Sedangkan dirham merupakan koin yang terbuat dari Perak. Mengapa menggunakan emas ataupun perak?..dikarenakan nilai keduanya yang tetap, tidak seperti uang yang semakin hari semakin menyusut dan berkurang nilainya.

Coba saya akan ilustrasikan kembali. Dahulu kala zaman Rasullulah dengan 1 Dinar, kita mampu membeli sebuah Kambing. Dan saat ini pun dengan 1 Dinar nilainya tetap sama, kita masih bisa membeli kambing. Saya perjelas kembali. Asumsi 1 Dinar sekarang sebesar 1,7 juta. Coba bandingkan apabila kita investasikan dalam uang kartal. Dahulu harga kambing 400.000, tetapi saat ini harga kambing sekitar 1 jutaan ke atas. Berarti uang 400.000 yang kita miliki beberapa tahun lalu tidak akan mampu membeli kambing di tahun 2011 ini. Hal ini berarti membuktikan kembali nilai uang kartal kembali menyusut?..coba dahulu dengan 400.000 kita beli 1 dinar. Kemudian di tahun 2011, 1 dinar itu kita belikan kambing?akan sama kan nilainya ?..

Konspirasi di Balik Uang Kartal

Tahukan kita bahwa uang kartal khususnya uang kertas sekarang semakin banyak?dan uang berbentuk koin semakin dikurangi jumlah produksinya?..baik antara sadar maupun tidak penggunaan uang kertas ternyata memiliki konspirasi dan niat jahat dari pihak-pihak tertentu. Dengan dalih lebih murah, cepat, mudah dan tahan lama, uang-uang sekarang dicetak dalam bentuk kertas. Padahal seperti kita tahu sendiri uang berbentuk koin lah yang paling tahan lama dan mudah.

Saya baca beberapa referensi mengenai sejarah kelam uang kartal, ternyata berasal dari Organisasi Freemansory yang berniat jahat untuk menguasai dunia. Dengan alasan kemudahan untuk mengeluarkan uang kertas, sehingga bisa menguasai keuangan dan perekonomian dunia.

Bahaya Uang Elektronik

Mungkin saat ini uang elektronik menjadi kebiasaan kita sehari-hari. Saat hampir semua bertransaksi kita tinggal menggunakan transfer antar ATM, Internet Banking dan M-Banking. Kita memiliki uang tetapi tidak dapat menyentuh hanya bisa melihat melalui layar elektronik. Sebetulnya ini merupakan bagian dari konspirasi internasional, dimana ada sisi kemudahan bagi penggunaan dan efektifitas pembayaran tetapi dibalik itu terdapat bahaya terhadap keuangan kita sendiri. Saya baca beberapa referensi dan literatur, uang elektronik lebih mudah dikontrol dan dikendalikan dan juga dipermainkan, yang katanya oleh para kelompok elite2 didunia sebagai bagian dari penguasaan dunia demi tercapainya New World Order. Memang sangat dilema, di satu sisi memudahkan kita dalam bertransaksi tetapi mempunyai dampak yang kemungkinan membahayakan keuangan kita sendiri.

Mulailah beralih ke Emas


Banyak orang dan kita beranggapan bahwa emas merupakan komoditas kalangan atas. Padahal apabila kita mau aman dalam mengelola keuangan, investasi emas merupakan hal yang sangat dianjurkan. Selain nilainya tetap dan cenderung naik setiap saat. Tidak seperti uang kartal yang memiliki nilai yang cenderung turun dari hari ke hari akibat inflasi yang tidak pernah kita ketahui besarannya. Apabila kita memiliki uang yang cukup lebih, sebaik nya mulailah kita coba belikan emas. Lebih baik emas batangan ataupun dinar, karena sebagai investasi dan menjaga nilai uang agar tetap, kecuali bagi anda yang gemar memakai perhiasan silahkan belikan dalam bentuk perhiasan. Tetapi apabila ingin menjaga nilai mata uang lebih baik membeli emas batangan ataupun dinar. Apabila tidak ada cukup uang untuk membeli emas maupun dinar?beralihlah ke dirham atau perak, yang harganya saat artikel ini dibuat seharga Rp. 51.000/gr.

Kita rubah cara pikir kita, bahwa pada zaman Rosul pun alat transaksi keuangannya pun menggunakan dinar maupun dirham, karena saya yakin Rosul tahu keuntungan menggunakan dinar / dirham karena memiliki asas keadilan dan kesama rataan. Ada cerita bahwa penyerangan Pasukan Koalisi ke Lybia dikarenakan Muamar Khadafi membelanjakan keuangan Lybia dalam bentuk investasi Emas yang sangat besar, kemudian pasukan koalisi dengan dalih demokrasi dan katanya minyak ingin mengambil emas tersebut. Karena saya yakin beberapa tahun ke depan mata uang, khususnya Dollar akan mengalami keterpurukan. Jadi saatnya kita mulai ubah cara pandang kita dalam menilai uang kartal dan emas.

Sumber
STS

STS

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.